Social Icons

Featured Posts

Sabtu, 27 September 2014

Beberapa Kesalahan Penggunaan Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia adalah bahasa nasional Indonesia. Bahasa ini juga merupakan bahasa pengantar. Meski demikian masih saja banyak kesalahan pengucapan dan penulisan yang kerap dilakukan banyak orang.
Berikut kesalahan-kesalahan Bahasa yang sering saya dapati:

Legenda Pandawa 5

Pandawa Lima
Pandawa adalah kata yang berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti "Anak Pandu". Mereka adalah lima bersaudara yang muncul dalam kisah epik Mahabharata sebagai tokoh protagonis utama. Mereka adalah anak-anak Raja Pandu Dewanata dari Hastinapura. Setiap tokoh Pandawa merupakan titisan dari dewa-dewa tertentu yang memiliki skill tertentu juga. Dalam kisah Mahabharata, mereka dikisahkan akan terlibat dalam peperangan agung melawan saudara mereka sendiri atau yang kita kenal sebagai perang Bharatayudha (Battle of Kurukshetra). Pandawa merupakan anak dari Prabu Pandu dengan dua istri yang berbeda. Dari rahim Dewi Kunti lahir Yudhistira, Bimasena dan Arjuna. Sedangkan dari rahim Dewi Madri lahir si kembar Nakula dan Sadewa. Pada saat masih kanak-kanak, Pandawa selalu berselisih dengan sepupu mereka, Kurawa. Perselisihan tersebut sering terjadi karena Kurawa selalu dihasut oleh paman mereka yang bernama Sengkuni. Pada saat itu, Hastinapura dipegang oleh ayah Kurawa yang notabene adalah kakak Pandu yang bernama Destarasta (karena Pandu dan Madri sudah meninggal). Duryodana beserta 99 adiknya berhasrat untuk menduduki tahta sebagai raja dan mereka selalu berusaha menyingkirkan Pandawa.

Suatu hari, tahta kerajaan diserahkan kepada anak ketiga Pandawa, yaitu Arjuna. Melihat peristiwa itu, Duryodana sebagai anak Destarasta sangat kesal. Sengkuni berhasil menghasut Duryodana dengan sebuah rencana pembunuhan demi menyingkirkan Pandawa dan ibu mereka, Kunti. Pandawa diundang ke pesta ucapan syukur Kurawa yang bertempat dalam sebuah Pendapa dari kayu yang mudah terbakar. Mereka dijamu dengan minuman yang berisi obat bius dan kemudian membakar tempat itu. Namun sayangnya, rencana mereka berhasil terdengar oleh Widura yang notabene paman dari Pandawa yang telah memberitahukan rencana pembunuhan ini kepada Yudhistira. Ternyata Bima pun sudah diperingatkan oleh orang tua misterius yang mengatakan bahwa mereka akan mendapat bencana. Sebelum kejadian itu, Bima dan Yudhistira telah mempersiapkan rencana pelolosan diri. Bima membawa ibunya dan keempat saudaranya lari ke dalam alas belantara (hutan rimba). 
Kisah ini terkenal dengan nama Bale Sigala-Gala. Setelah peristiwa Bale Sigala-Gala, Pandawa beserta ibu mereka, Kunti, sampai di sebuah kerajaan yang bernama Panchala dimana Dropada sebagai rajanya. Mengetahui sedang diadakan sebuah sayembara memanah yang berhadiah putri raja, Bima dan Arjuna berangkat. Akhirnya sayembara tersebut dimenangkan oleh Arjuna dan Dewi Drupadi berhasil dibawa pulang. Mereka kembali kepada ibu mereka dan berkata bahwa mereka membawa sedekah terbaik. Saat itu Kunti sedang memasak dan tanpa melihat apa yang dibawa anak mereka dia menjawab bahwa mereka harus berbagi sama rata dengan saudara mereka. Atas perintah ibu mereka, Drupadi akhirnya bersuamikan lima orang (Pandawa).

Beberapa lama kemudian paman mereka, Destarasta, mendengar kabar bahwa keponakannya (Pandawa) masih hidup. Dia mengundang mereka kembali ke Hastinapura dan memberikan sebagian tanah kerajaan. Disana, Pandawa membangun sebuah kota yang megah dan diberinama Indraprastha/Amarta dimana Yudhistira sebagai pemimpinnya. Duryodana berkunjung ke Indraprastha dan sangat iri melihat kemegahan kota tersebut. Saat pulang ke Hastinapura, dia memanggil tukang kayu terbaik dan membangun sebuah Pendapa yang tak kalah megah dari Pendapa Indraprastha. Bersamaan dengan itu, Duryodana memiliki rencana untuk merebut Indraprastha dan menjatuhkan Pandawa. Akhirnya rencana Duryodana berjalan mulus, Pandawa dibuang dan harus menjalani masa pengasingan selama 12 tahun ditambah masa penyamaran selama 1 tahun. Apabila dalam masa penyamaran mereka terbongkar, maka mereka harus mengulangi masa pengasingan lagi. Selama masa pengasingan tersebut, berbagai petualangan dimulai hingga meletusnya perang agung Bharatayudha (Battle of Kuruksetra). Itu dia kisah singkat mengenai Pandawa Lima beserta ibu mereka, Dewi Kunti ditambah seorang tokoh yang selalu mendampingi mereka, Dewi Drupadi. Sekarang saatnya kita mengenal satu persatu anggota dari Pandawa.
- See more at: http://poems-one.blogspot.com/2013/02/legenda-indonesia-pandawa-5.html#sthash.sGozvw1I.dpuf
Pandawa Lima
Pandawa adalah kata yang berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti "Anak Pandu". Mereka adalah lima bersaudara yang muncul dalam kisah epik Mahabharata sebagai tokoh protagonis utama. Mereka adalah anak-anak Raja Pandu Dewanata dari Hastinapura. Setiap tokoh Pandawa merupakan titisan dari dewa-dewa tertentu yang memiliki skill tertentu juga. Dalam kisah Mahabharata, mereka dikisahkan akan terlibat dalam peperangan agung melawan saudara mereka sendiri atau yang kita kenal sebagai perang Bharatayudha (Battle of Kurukshetra). Pandawa merupakan anak dari Prabu Pandu dengan dua istri yang berbeda. Dari rahim Dewi Kunti lahir Yudhistira, Bimasena dan Arjuna. Sedangkan dari rahim Dewi Madri lahir si kembar Nakula dan Sadewa. Pada saat masih kanak-kanak, Pandawa selalu berselisih dengan sepupu mereka, Kurawa. Perselisihan tersebut sering terjadi karena Kurawa selalu dihasut oleh paman mereka yang bernama Sengkuni. Pada saat itu, Hastinapura dipegang oleh ayah Kurawa yang notabene adalah kakak Pandu yang bernama Destarasta (karena Pandu dan Madri sudah meninggal). Duryodana beserta 99 adiknya berhasrat untuk menduduki tahta sebagai raja dan mereka selalu berusaha menyingkirkan Pandawa.

Suatu hari, tahta kerajaan diserahkan kepada anak ketiga Pandawa, yaitu Arjuna. Melihat peristiwa itu, Duryodana sebagai anak Destarasta sangat kesal. Sengkuni berhasil menghasut Duryodana dengan sebuah rencana pembunuhan demi menyingkirkan Pandawa dan ibu mereka, Kunti. Pandawa diundang ke pesta ucapan syukur Kurawa yang bertempat dalam sebuah Pendapa dari kayu yang mudah terbakar. Mereka dijamu dengan minuman yang berisi obat bius dan kemudian membakar tempat itu. Namun sayangnya, rencana mereka berhasil terdengar oleh Widura yang notabene paman dari Pandawa yang telah memberitahukan rencana pembunuhan ini kepada Yudhistira. Ternyata Bima pun sudah diperingatkan oleh orang tua misterius yang mengatakan bahwa mereka akan mendapat bencana. Sebelum kejadian itu, Bima dan Yudhistira telah mempersiapkan rencana pelolosan diri. Bima membawa ibunya dan keempat saudaranya lari ke dalam alas belantara (hutan rimba). 
Kisah ini terkenal dengan nama Bale Sigala-Gala. Setelah peristiwa Bale Sigala-Gala, Pandawa beserta ibu mereka, Kunti, sampai di sebuah kerajaan yang bernama Panchala dimana Dropada sebagai rajanya. Mengetahui sedang diadakan sebuah sayembara memanah yang berhadiah putri raja, Bima dan Arjuna berangkat. Akhirnya sayembara tersebut dimenangkan oleh Arjuna dan Dewi Drupadi berhasil dibawa pulang. Mereka kembali kepada ibu mereka dan berkata bahwa mereka membawa sedekah terbaik. Saat itu Kunti sedang memasak dan tanpa melihat apa yang dibawa anak mereka dia menjawab bahwa mereka harus berbagi sama rata dengan saudara mereka. Atas perintah ibu mereka, Drupadi akhirnya bersuamikan lima orang (Pandawa).

Beberapa lama kemudian paman mereka, Destarasta, mendengar kabar bahwa keponakannya (Pandawa) masih hidup. Dia mengundang mereka kembali ke Hastinapura dan memberikan sebagian tanah kerajaan. Disana, Pandawa membangun sebuah kota yang megah dan diberinama Indraprastha/Amarta dimana Yudhistira sebagai pemimpinnya. Duryodana berkunjung ke Indraprastha dan sangat iri melihat kemegahan kota tersebut. Saat pulang ke Hastinapura, dia memanggil tukang kayu terbaik dan membangun sebuah Pendapa yang tak kalah megah dari Pendapa Indraprastha. Bersamaan dengan itu, Duryodana memiliki rencana untuk merebut Indraprastha dan menjatuhkan Pandawa. Akhirnya rencana Duryodana berjalan mulus, Pandawa dibuang dan harus menjalani masa pengasingan selama 12 tahun ditambah masa penyamaran selama 1 tahun. Apabila dalam masa penyamaran mereka terbongkar, maka mereka harus mengulangi masa pengasingan lagi. Selama masa pengasingan tersebut, berbagai petualangan dimulai hingga meletusnya perang agung Bharatayudha (Battle of Kuruksetra). Itu dia kisah singkat mengenai Pandawa Lima beserta ibu mereka, Dewi Kunti ditambah seorang tokoh yang selalu mendampingi mereka, Dewi Drupadi. Sekarang saatnya kita mengenal satu persatu anggota dari Pandawa.
- See more at: http://poems-one.blogspot.com/2013/02/legenda-indonesia-pandawa-5.html#sthash.sGozvw1I.dpuf
Pandawa Lima
Pandawa adalah kata yang berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti "Anak Pandu". Mereka adalah lima bersaudara yang muncul dalam kisah epik Mahabharata sebagai tokoh protagonis utama. Mereka adalah anak-anak Raja Pandu Dewanata dari Hastinapura. Setiap tokoh Pandawa merupakan titisan dari dewa-dewa tertentu yang memiliki skill tertentu juga. Dalam kisah Mahabharata, mereka dikisahkan akan terlibat dalam peperangan agung melawan saudara mereka sendiri atau yang kita kenal sebagai perang Bharatayudha (Battle of Kurukshetra). Pandawa merupakan anak dari Prabu Pandu dengan dua istri yang berbeda. Dari rahim Dewi Kunti lahir Yudhistira, Bimasena dan Arjuna. Sedangkan dari rahim Dewi Madri lahir si kembar Nakula dan Sadewa. Pada saat masih kanak-kanak, Pandawa selalu berselisih dengan sepupu mereka, Kurawa. Perselisihan tersebut sering terjadi karena Kurawa selalu dihasut oleh paman mereka yang bernama Sengkuni. Pada saat itu, Hastinapura dipegang oleh ayah Kurawa yang notabene adalah kakak Pandu yang bernama Destarasta (karena Pandu dan Madri sudah meninggal). Duryodana beserta 99 adiknya berhasrat untuk menduduki tahta sebagai raja dan mereka selalu berusaha menyingkirkan Pandawa.

Suatu hari, tahta kerajaan diserahkan kepada anak ketiga Pandawa, yaitu Arjuna. Melihat peristiwa itu, Duryodana sebagai anak Destarasta sangat kesal. Sengkuni berhasil menghasut Duryodana dengan sebuah rencana pembunuhan demi menyingkirkan Pandawa dan ibu mereka, Kunti. Pandawa diundang ke pesta ucapan syukur Kurawa yang bertempat dalam sebuah Pendapa dari kayu yang mudah terbakar. Mereka dijamu dengan minuman yang berisi obat bius dan kemudian membakar tempat itu. Namun sayangnya, rencana mereka berhasil terdengar oleh Widura yang notabene paman dari Pandawa yang telah memberitahukan rencana pembunuhan ini kepada Yudhistira. Ternyata Bima pun sudah diperingatkan oleh orang tua misterius yang mengatakan bahwa mereka akan mendapat bencana. Sebelum kejadian itu, Bima dan Yudhistira telah mempersiapkan rencana pelolosan diri. Bima membawa ibunya dan keempat saudaranya lari ke dalam alas belantara (hutan rimba). 
Kisah ini terkenal dengan nama Bale Sigala-Gala. Setelah peristiwa Bale Sigala-Gala, Pandawa beserta ibu mereka, Kunti, sampai di sebuah kerajaan yang bernama Panchala dimana Dropada sebagai rajanya. Mengetahui sedang diadakan sebuah sayembara memanah yang berhadiah putri raja, Bima dan Arjuna berangkat. Akhirnya sayembara tersebut dimenangkan oleh Arjuna dan Dewi Drupadi berhasil dibawa pulang. Mereka kembali kepada ibu mereka dan berkata bahwa mereka membawa sedekah terbaik. Saat itu Kunti sedang memasak dan tanpa melihat apa yang dibawa anak mereka dia menjawab bahwa mereka harus berbagi sama rata dengan saudara mereka. Atas perintah ibu mereka, Drupadi akhirnya bersuamikan lima orang (Pandawa).

Beberapa lama kemudian paman mereka, Destarasta, mendengar kabar bahwa keponakannya (Pandawa) masih hidup. Dia mengundang mereka kembali ke Hastinapura dan memberikan sebagian tanah kerajaan. Disana, Pandawa membangun sebuah kota yang megah dan diberinama Indraprastha/Amarta dimana Yudhistira sebagai pemimpinnya. Duryodana berkunjung ke Indraprastha dan sangat iri melihat kemegahan kota tersebut. Saat pulang ke Hastinapura, dia memanggil tukang kayu terbaik dan membangun sebuah Pendapa yang tak kalah megah dari Pendapa Indraprastha. Bersamaan dengan itu, Duryodana memiliki rencana untuk merebut Indraprastha dan menjatuhkan Pandawa. Akhirnya rencana Duryodana berjalan mulus, Pandawa dibuang dan harus menjalani masa pengasingan selama 12 tahun ditambah masa penyamaran selama 1 tahun. Apabila dalam masa penyamaran mereka terbongkar, maka mereka harus mengulangi masa pengasingan lagi. Selama masa pengasingan tersebut, berbagai petualangan dimulai hingga meletusnya perang agung Bharatayudha (Battle of Kuruksetra). Itu dia kisah singkat mengenai Pandawa Lima beserta ibu mereka, Dewi Kunti ditambah seorang tokoh yang selalu mendampingi mereka, Dewi Drupadi. Sekarang saatnya kita mengenal satu persatu anggota dari Pandawa.
- See more at: http://poems-one.blogspot.com/2013/02/legenda-indonesia-pandawa-5.html#sthash.sGozvw1I.dpuf
Pandawa Lima
Pandawa adalah kata yang berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti "Anak Pandu". Mereka adalah lima bersaudara yang muncul dalam kisah epik Mahabharata sebagai tokoh protagonis utama. Mereka adalah anak-anak Raja Pandu Dewanata dari Hastinapura. Setiap tokoh Pandawa merupakan titisan dari dewa-dewa tertentu yang memiliki skill tertentu juga. Dalam kisah Mahabharata, mereka dikisahkan akan terlibat dalam peperangan agung melawan saudara mereka sendiri atau yang kita kenal sebagai perang Bharatayudha (Battle of Kurukshetra). Pandawa merupakan anak dari Prabu Pandu dengan dua istri yang berbeda. Dari rahim Dewi Kunti lahir Yudhistira, Bimasena dan Arjuna. Sedangkan dari rahim Dewi Madri lahir si kembar Nakula dan Sadewa. Pada saat masih kanak-kanak, Pandawa selalu berselisih dengan sepupu mereka, Kurawa. Perselisihan tersebut sering terjadi karena Kurawa selalu dihasut oleh paman mereka yang bernama Sengkuni. Pada saat itu, Hastinapura dipegang oleh ayah Kurawa yang notabene adalah kakak Pandu yang bernama Destarasta (karena Pandu dan Madri sudah meninggal). Duryodana beserta 99 adiknya berhasrat untuk menduduki tahta sebagai raja dan mereka selalu berusaha menyingkirkan Pandawa. - See more at: http://poems-one.blogspot.com/2013/02/legenda-indonesia-pandawa-5.html#sthash.sGozvw1I.dpuf
Pandawa Lima
Pandawa adalah kata yang berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti "Anak Pandu". Mereka adalah lima bersaudara yang muncul dalam kisah epik Mahabharata sebagai tokoh protagonis utama. Mereka adalah anak-anak Raja Pandu Dewanata dari Hastinapura. Setiap tokoh Pandawa merupakan titisan dari dewa-dewa tertentu yang memiliki skill tertentu juga. Dalam kisah Mahabharata, mereka dikisahkan akan terlibat dalam peperangan agung melawan saudara mereka sendiri atau yang kita kenal sebagai perang Bharatayudha (Battle of Kurukshetra). Pandawa merupakan anak dari Prabu Pandu dengan dua istri yang berbeda. Dari rahim Dewi Kunti lahir Yudhistira, Bimasena dan Arjuna. Sedangkan dari rahim Dewi Madri lahir si kembar Nakula dan Sadewa. Pada saat masih kanak-kanak, Pandawa selalu berselisih dengan sepupu mereka, Kurawa. Perselisihan tersebut sering terjadi karena Kurawa selalu dihasut oleh paman mereka yang bernama Sengkuni. Pada saat itu, Hastinapura dipegang oleh ayah Kurawa yang notabene adalah kakak Pandu yang bernama Destarasta (karena Pandu dan Madri sudah meninggal). Duryodana beserta 99 adiknya berhasrat untuk menduduki tahta sebagai raja dan mereka selalu berusaha menyingkirkan Pandawa. - See more at: http://poems-one.blogspot.com/2013/02/legenda-indonesia-pandawa-5.html#sthash.sGozvw1I.dpuf

Sejarah Pandawa Lima

Kisah pewayangan merupakan kisah legendaris bagi masyarakat hindu. Di india maupun di Indonesia semasa nusantara dibawah jaman kerajaan hindu kisah tersebut mengakar dalam cerita rakyat, juga berkembang menjadi budaya di masyarakat nusantara. Seperti kitab Bharatayudha karangan Mpu Sedah dan Mpu Panuluh. kisah2 tersebut kemudian berakulturasi dengan kebudayaan jawa, dan diceritakan kembali dalam kisah pewayangan, meskipun mengalami sedikit perbedaan. Cerita filosofi wayang yang merupakan budaya hindu tersebut mulai menjadi filosofi jawa, yang digelar dalam acara2 penting pada masyarakat jawa.

Isnin, 29 Julai 2013

BATIK JONEGOROAN, BATIK DARI KOTA BOJONEGORO

Selain Ledre, Batik Bojonegoro (Baca : Batik Jonegoroan) semakin diminati oleh masyarakat. Produk ini juga dijadikan sebagai oleh-oleh dari Bumi Angling Dharma. Usaha pembuatan Batik Jonegoroan yang tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Bojonegoro ini mulai meningkat. Event pameran dan lomba desain Batik Jonegoroan yang diselenggarakan beberpa bulan yoleh berbagai pihak nampaknya mampu mencitrakan Batik Jonegoroan untuk masyarakat lokal atau pendatang.

Jumaat, 31 Mei 2013

LEDRE JAJANAN KHAS BOJONEGORO

LEDRE? Bukan pakan ternak, bukan pula nama binatang. Mereka yang pertama kali menyusuri jalan antara Kota Blora, Ngawi, dan Bojonegoro, di perbatasan antara Jawa Tengah dengan Jawa Timur, akan bingung ketika melihat papan bertuliskan "Agen Resmi Ledre Istimewa" atau "Agen Resmi Ledre Super".
Sekalipun akhirnya ada sedikit papan yang mencantumkan tulisan tambahan "Asli Pisang Raja", orang tetap berpikir macam apa makanan itu. Pikiran kemudian menduga-duga, makanan ini mungkin seperti selai pisang. Dugaan itu meleset jauh!

Selasa, 21 Mei 2013

waduk pacal

Bojonegoro memiliki banyak obyek wisata yang menarik, biasanya dikunjungi oleh banyak orang di hari libur. Didukung dengan luas areal geografis yang baik dan baik dari pegunungan, Bojonegoro menjadi salah satu pemasok pariwisata daerah Jawa Timur. Memiliki banyak tempat-tempat wisata seperti wisata alam, wisata buatan, wisata budaya. salah satunnya adalah
Bangunan Raksasa Peninggalan Belanda

Selasa, 14 Mei 2013

blogger dan wiki

Blogger adalah Penulis atau seorang Jurnalis yang menuliskan berbagai informasi didalam sebuah Blog, baik itu blog pribadi maupun blog berkelompok, dalam berbagai kategori pembahasan. Blogger dapat merujuk pada
  • Narablog - orang yang memiliki atau memelihara suatu blog atau sering disebut juga blogosphere.
  • Blogger.com suatu layanan pembuatan dan penyimpanan blog yang dimiliki Google.
Blogger adalah sebuah layanan publikasi blog yang dibuat oleh Pyra Labs dan diakusisi oleh Google pada tahun 2003. Secara umum, blog yang dihost oleh Google berada di bawah subdomain blogspot.com. Blogger memperbolehkan penggunanya untuk mempublikasikan blognya di server lain, melalui FTP hingga 1 Mei 2010. Setelah tanggal tersebut, semua blog harus disimpan di server Google, meskipun pengguna dapat menggunakan alamat situsnya sendiri dengan fitur Custom URL.
sumber:http://id.wikipedia.org

Wiki bukan Wikipedia

Wikipedia merupakan sebuah nama yang tak asing lagi di bumi ini, terutama bagi para penghuninya yang menyukai berselancar dengan penjelajah di jaring-jaring Internet. Wikipedia merupakan salah satu web yang berisikan ensiklopedia yang berada di internet sedangkan  Wiki adalah sebuah situs web (atau koleksi dokumen hiperteks lainnya) yang memperbolehkan penggunanya menambah atau mengubah isi situs tersebut. Istilah ini juga dapat merujuk kepada software kolaboratif yang digunakan untuk menciptakan situs web semacam itu.

Ward Cunningham, pengembang perangkat lunak wiki yang pertama, WikiWikiWeb, mulanya mendeskripsikan wiki sebagai "basis data terhubung paling sederhana yang memiliki peluang untuk bekerja.

 
 
Blogger Templates